Setiap wanita akan mengalami periode menstruasi dan hal ini adalah hal yang normal. Namun ada beberapa wanita yang bisa mengalami perubahan saat haid. Ada yang mengalami keterlambatan, terlalu cepat, darah yang keluar sedikit atau terlalu banyak.
Dalam artikel ini akan dibahas mengenai konsistensi dari darah haid. Faktanya adalah darah haid berbeda dengan darah di bagian tubuh yang lain, yaitu tidak mudah menggumpal. Bila mudah menggumpal maka tentu akan sulit keluar. Kemudian bagaimana konsistensi darah haid yang normal, konsistensi yang normal yaitu tidak seencer obat merah dan sekental saus tomat.
Kental Seperti Bergumpal
Sesekali dalam periode menstruasi yang berat, setiap wanita akan melihat segumpal darah di toilet mereka, dan itu tidak masalah. Menurut CDC, bekuan darah yang kurang dari ukuran seperempat darah yang keluar bukanlah masalah besar. Tapi bila semakin banyak gumpalannya, maka bisa jadi ini tidak normal. Gumpalan darah yang keluar terlalu besar maka pertanda gangguan hormonal atau pertumbuhan benjolan kecil di dalam rahim yang disebut fibroid rahim. Kondisi ini bisa dialami oleh wanita sebelum usia 50 tahun dan bisa saja menyebabkan gangguan kehamilan dan menimbulkan rasa nyeri.
Encer Seperti Berair
Terkadang Anda juga bisa mengalami hal ini, darah yang keluar seperti encer dan berair. Apabila Anda sering mengalami hal ini, atau dirasakan terlalu encer sampai warna sepertinya memudar bisa jadi ini dikarenakan adanya tumor ovarium atau tumor tuba falopi.
Licin dan Berlendir
Jika Anda memperhatikan bahwa menstruasi Anda sedikit lebih licin daripada biasanya, itu mungkin hanya karena darah menstruasi Anda telah bercampur dengan lendir serviks. Di kanal yang mengarah ke rahim, ada sel penghasil lender. Lendir ini justru membantu melindungi dan mengarahkan sperma ke sel telur atau bisa juga menebal bila dipengaruhi oleh kontrasepsi hormonal untuk mencegah kehamilan. Apapun, ini bukan masalah besar jika sebagian bercampur dengan darah haid.
Kondisi diatas merupakan penyebab konsistensi darah haid Anda berubah, apabila Anda merasa ada yang salah dengan tubuh Anda maka ada baiknya Anda melakukan kontrol ke dokter spesialis kandungan.
Baca juga: Penyebab Terlambatnya Haid Selain Kehamilan