Pernah kenamarahnya cewek mau menstruasi? Kenapa ya mereka sering begitu? Yuk simak bahasan berikut ini.
Lima hingga tujuh hari sebelum masa menstruasi, seorang wanita biasanya mengalami PMS yakni Premenstrual Syndrome. Gejala yang paling umum dirasakannya yaitu; perubahan suasana hati, nyeri payudara, kembung, jerawat, mengidam makanan tertentu, rasa lapar dan haus yang meningkat, dan juga kelelahan.
Selain PMS, beberapa wanita juga kerap mengalami PMDD yaitu Premenstrual Dysphoric Disorder. PMDD memiliki gejala yang lebih emosional seperti perubahan suasana hati, lekas marah, depresi, rasa kelelahan berlebih, dan ingin menghindari kegiatan sosial rutinnya.
Sebenarnya, ada total 150 gejala-gejala PMS yang diketahui. Gejala paling umum lainnya yang sering dialami yaitu sembelit, mudah tersinggung, dan perasaan sedih mendalam.
Penyebabnya?
Para ilmuwan masih mencari tahu penyebab PMS yang dialami para wanita. Namun fakta sementara yaitu selama paruh kedua siklus menstruasi, kadar progesteron (hormon wanita) meningkat. Tepat sebelum haid tiba, kadar progesteron dan esterogen (hormon wanita lainnya) turun. Perubahan kadar hormon inilah yang diyakini sebagai penyebab dari PMS dan PMDD tersebut.
Nah, sebagai pasangan, mungkin kamu bingung bagaimana harus menghadapinya. Nih biar kamu gak bingung lagi simak beberapa tips ini ya.
Dengarkan dia
PMS bikin suasana hati enggak karuan. Kalau sudah begini, kamu hanya perlu duduk manis mendengarkannya kok.
Sabar
Perubahan emosi dia hanya sementara dan bukan karena keinginannya. Bahkan beberapa wanita enggak tahu kalau sikap bisa sangat emosi dan berlebihan.
Tetap ada untuknya
Walaupun dia lagi nyebelin banget bukan berarti kamu harus menghindarinya ya. Tetaplah setia di sampingnya dan siap sedia saat dia membutuhkan bantuan.