Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Carnegie Mellon University, Pittsburgh, Amerika Serikat, menmeukan bahwa terlalu sering (terlalu banyak) berhubungan seks dapat membuat kegiatan ini terasa kurang menyenangkan.
Pada penelitian ini, para peneliti mengamati beberapa orang pasangan suami istri yang berhubungan intim setidaknya 1 kali dalam sebulan, tetapi tidak lebih dari 3 kali seminggu. Para peneliti kemudian membagi mereka menjadi 2 kelompok. Pada kelompok pertama, pasangan suami istri ini diminta untuk lebih sering berhubungan intim (2 kali lebih sering), sedangkan kelompok lainnya diminta untuk melakukan hubungan intim seperti biasanya.
Setelah melakukan hal di atas selama 3 bulan, pasangan suami istri pada kelompok pertama melaporkan bahwa mereka justru menjadi lebih tidak bergairah untuk berhubungan intim dibandingkan dengan saat penelitian baru dimulai.
Baca juga: 5 Hal yang Dapat Mengganggu Kehidupan Seksual Anda
Alasannya adalah dijadwalkan kapan harus berhubungan seks sangat tidak menyenangkan. Hal ini dikarenakan pasangan suami istri pada kelompok pertama diminta untuk memenuhi suatu "kuota" (harus melakukan hubungan seks beberapa kali dalam seminggu), yang pada akhirnya membuat mereka stress dan tidak lagi merasakan senangnya berhubungan intim dengan pasangannya.
Hasil penelitian ini pun menunjukkan bahwa seberapa sering seseorang berhubungan seks tidak menentukan tingkat kepuasan atau kenikmatan yang diperolehnya. Jika Anda dan pasangan sering berhubungan intim karena keinginan bersama, maka Anda dan pasangan pun pasti akan merasa senang. Akan tetapi, berapa kali (jumlah) Anda dan pasangan berhubungan seks tidaklah penting, yang penting adalah apakah Anda dan pasangan sama-sama menikmatinya.
Oleh karena itu, untuk membuat kehidupan seksual Anda dan pasangan menjadi lebih baik, lupakanlah kuantitas dan fokuslah pada kualitas.
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini? Tanya langsung ke dokter kami di fitur Tanya dokter sekarang.
Sumber: menshealth