Merasa ada makanan yang tersangkut di tenggorokan biasanya dapat membuat seseorang merasa panik. Hal ini biasanya terjadi saat Anda mengkonsumsi makanan keras seperti permen, makan terlalu cepat, atau makanan tidak dikunyah dengan baik sebelum ditelan. Akan tetapi, sebenarnya cukup mudah untuk mengatasi hal ini bila Anda tahu apa yang harus Anda lakukan.
Jika makanan yang tersangkut membuat Anda kesulitan bernapas, maka Anda dapat melakukan manuver Heimlich untuk mengeluarkan makanan di tenggorokan. Caranya adalah dengan miringkan tubuh Anda ke depan, ke arah sandaran kursi, kemudian berikan tekanan pada diafragma Anda dengan menggunakan sandaran kursi tersebut. Jika tidak berhasil, mintalah pertolongan orang lain untuk melakukan manuver ini.
Namun, bila Anda hanya mengalami sumbatan kecil, maka melakukan beberapa hal di bawah ini biasanya dapat membantu:
Minum Air Putih
Sebagian besar makanan yang tersangkut biasanya akan larut seiring dengan berjalannya waktu. Jadi, bila makanan yang tersangkut pada tenggorokan Anda hanya berukuran kecil dan tidak berbahaya, maka biarkan makanan tersebut dilarutkan oleh air liur atau minumlah air putih. Teh hangat atau air panas dapat membantu melarutkan makanan dengan lebih cepat. Akan tetapi, jangan minum minuman yang terlalu panas hingga membakar tenggorokan Anda.
Cairan hangat dapat melubrikasi kerongkongan Anda dan membuat makanan dapat lewat dengan lebih mudah. Jangan mengkonsumsi minuman bersoda atau asam karena justru dapat mengiritasi dinding kerongkongan dan lambung.
Jika minum air putih sambil berdiri tidak berhasil mengatasi gejala, berbaringlah di lantai dan hanya seruput sedikit air beberapa kali. Hal ini dapat membantu melarutkan makanan. Selain itu, berkumur dengan air garam juga dapat membantu. Cara lainnya adalah dengan menghisap permen atau mengunyah permen karet untuk meningkatkan produksi air liur, yang akan membantu melarutkan makanan.
Baca juga: Pertolongan Pertama pada Keseleo
Makan Sesuatu yang Lunak
Cara lainnya adalah dengan mengkonsumsi makanan lunak. Pastikan Anda mengunyahnya dengan baik dan lumuri makanan tersebut dengan air liur Anda. Makanan lunak ini dapat membantu membuat makanan yang tersangkut terangkat. Jika tidak berhasil, cobalah mengkonsumsi 1 sendok teh madu. Tekstur madu dapat membantu melapisi makanan yang tersangkut, yang akan memudahkannya bergerak di dalam kerongkongan Anda.
Batuk
Anda juga dapat mencoba mengeluarkan makanan yang tersangkut dengan batuk. Batuk dapat menyebabkan konstriksi tenggorokan dan membantu mengeluarkan partikel makanan yang tersangkut. Jika batuk membuat makanan naik kembali ke dalam mulut Anda, segera keluarkan sebelum Anda mulai bernapas kembali.
Picu Refleks Muntah
Jika iritasi terus terjadi bahkan setelah Anda mengkonsumsi banyak air putih, makanan lunak, atau batuk; atau rasa tidak nyaman justru semakin bertambah; Anda dapat memicu terjadinya muntah. Hal ini dapat dilakukan dengan cara "menggelitik" bagian belakang mulut Anda dengan jari tangan Anda.
Bila cara ini tidak berhasil, maka mungkin sebenarnya makanan yang tersangkut sudah berhasil dilepaskan tetapi Anda masih merasa ada yang menyangkut di tenggorokan. Hal ini dikarenakan makanan yang tersangkut dapat menyebabkan luka lecet pada kerongkongan, yang membuat Anda merasa masih ada sesuatu di sana.
Pencegahan
Untuk mencegah makanan tersangkut di dalam kerongkongan Anda, pastikan Anda makan dan mengunyah dengan perlahan. Bila perlu, selingilah makan dengan minum sebelum menelan untuk membantu mendorong makanan. Hindari juga makanan yang terlalu kering bila Anda mengalami gangguan menelan.
Berhenti merokok juga dapat membantu karena merokok akan menurunkan produksi air liur di dalam mulut, yang akan mengurangi cairan pelumas pada makanan, yang akan membuat makanan lebih mudah tersangkut.
Ingin tahu informasi lebih lanjut mengenai topik ini? Tanya langsung ke dokter kami di fitur Tanya dokter sekarang.
Sumber: medhealthdaily