Saat Anda sedang merencanakan kehamilan, ada banyak hal yang harus dipertimbangkan oleh ibu sebelum kehamilan seperti seperti meningkatkan asupan asam folat dan berhenti merokok atau minum alkohol. Namun bagaimana dengan calon ayah? Sering orang berpendapat bahwa calon ayah tidak perlu melakukan perubahan pola hidup, namun ternyata menurut sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa seorang calon ayah yang merokok memiliki risiko bayi yang menderita asma.
Berdasarkan sebuah penelitian yang dipaparkan oleh European Respiratory Society (ERS) Kongres Internasional di Munich, Jerman, dan merupakan penelitian pertama yang meneliti hubungan antara kebiasaan ayah yang merokok dengan kesehatan pernapasan anak-anaknya.
Penelitian tersebut memberikan bukti bahwa sejarah orang tua yang buruk memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan masa depan anak, diterbitkan dalam jurnal Science.
Penelitian yang dipimpin oleh Prof Sarah Robertson dari University of Adelaide di Australia mengatakan sebagai contoh bahwa orang tua yang obesitas/ kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko anaknya untuk terkena penyakit gangguan metabolik
"Dalam 10 tahun terakhir ini komunitas ilmu pengetahuam telah serius membahas masalah ini" kata Prof Robertson, "dan hanya dalam 5 tahun terakhir bahwa kami telah mulai memahami mekanisme bagaimana hal ini terjadi."
Dia menjelaskan bahwa seseorang yang memiliki pola hidup, seperti pola makan yang buruk atau kebiasaan merokok, hal ini akan tersimpan dalam sel telur dan sperma dan akan berpengaruh pada pertumbuhan janin.
Dalam penelitian terbaru yang dipimpin oleh Dr Cecile Svanes dari University of Bergen di Norwegia, para peneliti menggunakan kuesioner untuk menilai kebiasaan merokok lebih dari 13.000 pria dan wanita.
Penelitian ini difokuskan pada beberapa pasangan yang mempunyai kebiasaan merokok sebelum terjadi kehamilan dengan kejadian asma pada anak-anak mereka dan pada pasangan yang telah menghentikan kebiasaan merokok.
Dalam penelitian tersebut di temukan bahwa seorang calon ayah yang mempunyai kebiasaan merokok sebelum terjadi kehamilan ternyata memiliki risiko lebih besar mempunyai anak yang mengalami asma non alergi. Selain itu risiko anak mengalami asma meningkat apabila calon ayah mulai merokok pada usia sebelum 15 tahun dan risiko ini semakin meningkat berdasarkan berapa lama calon ayah merokok.
Sumber: medicalnewstoday