Wanita hamil berisiko terserang sejumlah penyakit di tengah masa kehamilan. Penyakit ini bisa disebabkan dengan, ataupun tanpa adanya riwayat penyakit tertentu sebelumnya. Masalah kesehatan wanita di tengah kehamilan yang paling umum dialami antara lain:
Anemia
Anemia adalah sebuah kondisi tubuh kekurangan sel darah merah. Dalam masa kehamilan, bukan tak mungkin wanita yang sekalipun tak memiliki riwayat Anemia untuk bisa terkena Anemia.
Wanita yang tengah mengandung akan merasa lemah dan lelah ketika mereka mengidap Anemia. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengonsumsi vitamin dan atau suplemen yang mengandung asam folat untuk menstabilkan kondisi tersebut.
Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Infeksi saluran kemih bisa menyerang siapapun, tanpa terkecuali untuk kamu yang tengah hamil. Gejala yang disebabkan oleh infeksi saluran kemih antara lain:
- Demam hingga menggigil
- Merasa sakit seperti ditekan di perut bagian bawah
- Mual
- Warna urine tidak seperti normal (cokelat hingga kemerahan)
Jika kamu merasakan hal di atas, ada baiknya segera melakukan tes urine untuk mengetahui lebih lanjut penanganan yang tepat.
Gangguan mental
Meski kerap menyerang siapapun tanpa mengenal kondisinya, wanita hamil cenderung terkena depresi di masa kehamilannya. Beberapa gejalanya meliputi:
- Perasaan sedih
- Hilangnya minat dalam melakukan aktivitas
- Adanya perubahan nafsu makan
Depresi di tengah kehamilan ini biasanya berlangsung selama 2 minggu lamanya. Bila perasaan tersebut tak kunjung hilang selama lebih dari 2 minggu, kamu bisa menemui seorang dokter jiwa untuk mengatasi gangguan mental tersebut.
Hipertensi
Hipertensi menjadi salah satu masalah kesehatan yang paling umum untuk dihadapi oleh sebagian besar wanita hamil. Melansir dari laman Healthline, penyebab dari munculnya hipertensi antara lain:
- Kurang melakukan aktivitas fisik
- Kali pertama mengandung
- Usia lebih dari 35 tahun
- Punya riwayat diabetes atau autoimun
Sebaiknya rutin ya melakukan pemeriksaan kesehatan kehamilan untuk menghindari risiko penyakit!
